Tahun 2020 dan berapa banyak resolusi tahun baru yang tidak pernah terjadi.
Saya sudah tidak pernah lagi membuat resolusi demi kesehatan jiwa, tapi, saya membuat semacam retrospeksi terhadap tahun yang sudah dilalui. Rasanya berbeda dengan melihat resolusi yang tidak kejadian. Rasanya lebih seperti pencapaian karena berhasil keluar dari tahun itu hidup-hidup.
Dua tahun ke belakang, year 2018 is about losing things. 2018 terasa seperti sebuah pelajaran untuk merelakan hal-hal belum menjadi amanat saya untuk saya pegang, sedalam apa pun rasa peduli saya. 2018 terasa sangat menyakitkan dan menyedihkan. Tapi, di 2018 juga saya tahu bahwa saya tidak perlu menjadi adiktif dengan rasa sakit itu dan saya bisa keluar dari situ.
Continue reading